Rabu, 23 Februari 2011

Aku Tidak Sendiri Lagi

Adalah bukan hal yang menyenangkan ketika harus hidup berpisah jauh dari keluarga. Kuliah seringkali menjadi salah satu penyebabnya. Senang, alhamdulillah, dreams come true nih. Sedih, duh, harus berpisah dengan orang-orang yang disayangi. Penuh harapan, semoga, ini adalah pilihan yang terbaik. Agak cemas juga, di tempat yang baru nanti bisa senyaman dengan yang sekarang tidak ya?

Laa takhof wa laa tahzan, jangan takut dan jangan bersedih hati. Di sinilah indahnya Islam. Dalam QS Al Hujuraat ayat 10, Allah berfirman,Innamal mukminunal ikhwah, sesungguhnya orang-orang beriman itu bersaudara. Artinya, di manapun kita berada, walaupun jauh dari sanak keluarga, namun, ketika kita bersama dengan orang-orang yang beriman, pada hakikatnya kita tengah berkumpul dengan saudara kita pula.

Don’t worry, be happy. Berada di tempat yang baru, bertemu dengan orang-orang baru, dengan lingkungan dan kebiasaan yang baru, memang bisa menimbulkan stres kalau tidak siap. Namun, berada di tempat yang baru, adalah juga berarti kesempatan untuk mendapat teman baru, bertambah sahabat dan memperbanyak saudara.

Imam Ghazali mengatakan bahwa persaudaraan antara orang beriman semata-mata karena iman adalah persaudaraan yang kukuh. Maka berbahagialah mereka yang menjalin persaudaraan karena ikatan iman, dengan orang-orang shaleh di sekitarnya, di rumah, kontrakan, kos, kampus, fakultas, organisasi, paguyuban, di mana saja. Apalagi di lembaga dakwah kampus, tempat berkumpulnya orang-orang shaleh yang satu fikrah, satu visi dan misi, satu tujuan, yang saling beramal jama’i dalam dakwah.

Persaudaraan di antara dua orang, kata Imam Ghazali, akan sempurna hanya apabila keduanya berteman untuk satu tujuan, sehingga mereka seperti satu jiwa. Hal ini akan mengharuskan mereka berdua untuk saling berpartisipasi dalam keadaan senang dan susah. Sebesar persaudaraan ini, sebesar pula seseorang akan merasakan nikmatnya dakwah menuju Allah dan nikmat bergabung dalam barisan Islam.

Nikmat saling menolong, saling memberi, saling berkunjung, akan mendatangkan nikmat yang lain pula, yaitu cinta Allah, sebagaimana sabda Rasulullah saw, ”Sesungguhnya Allah swt berfirman, ’Berhak atas cinta-Ku, (yaitu) orang-orang yang saling mengunjungi karena-Ku. Berhak atas cinta-Ku, (yaitu) orang-orang yang saling mencintai karena-Ku. Berhak atas cinta-Ku, (yaitu) orang-orang yang saling memberi karena-Ku. Dan berhak atas cinta-Ku, (yaitu) orang-orang yang saling menolong karena-Ku.” (HR. Ahmad dan Al Hakim)

So, let’s get it on. Ke manapun pergi, di manapun berada, yakinlah, you are not alone. Selama kita taat kepada Allah dan Rasul-Nya, dan senantiasa menjalin ukhuwah dengan orang-orang shaleh, maka di situ kita akan mendapatkan keluarga dalam ikatan persaudaraan yang kukuh, teman yang sebaik-baiknya.

”Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.” (QS An Nisaa’: 69). []

Wallahu’alam bish showab

Kamis, 17 Februari 2011

Proposal CD Interaktif

Daftar isi

Kata Pengantar……………………………………………………………………………......…………2           
Latar Belakang……………………………………………………………………………………………3
Maksud dan tujuan……………………………………………………………………………………….............5
Isi CD Interaktif……………………………………………………………………………………..6
Langkah Kerja………………………………………………………………………………………….....…17
penutup…………………………………………………………………………………..…………19



















KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Proposal ini. Penulis juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pembuatan proposal ini terutama kepada guru pembimbing kami di sekolah sehingga penulis bisa menyelesaikan proposal “Pembuatan CD Interkatif Macromedia Flash 8” 

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan  Proposal ini masih banyak kekurangan, baik dari segi isi, penulisan maupun kata-kata yang digunakan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan laporan kerja praktek ini lebih lanjut, akan penulis terima dengan senang hati. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas ini.
Akhirnya, tiada gading yang tak retak, meskipun dalam penyusunan makalah ini penulis telah mencurahkan semua kemampuan, namun penulis sangat menyadari bahwa hasil penyusunan makalah ini jauh dari sempurna dikarenakan keterbatasan data dan referensi maupun kemampuan penulis. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran serta kritik yang membangun dari berbagai pihak
Jakarta, 17 Februari 2011
                                                                                                                                                                                      

Muhammad Azmi H

LATAR BELAKANG
Quantcast
            Dewasa ini, perkembangan teknologi semakin cepat. Kebutuhan konsumen akan teknologi pun semakin banyak, baik untuk menyesuaikan diri dengan keinginan pasar maupun untuk eksistensi diri dalam pergaulan sosial manapun. Berbagai macam media hadir untuk memberikan fungsi-fungsi baru dengan kebutuhan tertentu. Lalu kita mengenal CD Interaktif (Multimedia Interaktif). CD Interaktif (CD-i) adalah media visual digital, yang mampu memberikan berbagai macam fungsi dalam penggunaannya. Konsep dan bentuknya pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan para pengguna CD-i ini.
            Pada dasarnya CD-i ini terdiri dari berbagai macam menu yang interaktif, dan disajikan / ditampilkan dengan visual grafis serta animasi yang mendukung presentasi digital dalam CD-i tersebut. Data-data penting, seperti profile (teks), gambar, maupun audio visual (video) dapat dimasukkan ke dalam CD-i ini. Narasi (audio) pun juga bisa melengkapi tampilan CD–i. Karena merupakan media digital, CD-i ini dapat diakses ke semua komputer. Hal ini penting, karena hampir semua orang yang ada di Indonesia telah menggunakan komputer dan laptop. Jadi memungkinkan penyampaian CD-i ini dapat secara efektif tersebar sesuai dengan target yang telah dirancang. Bahkan CD-i memberikan kemudahan dalam pendistribusiannya khususnya di media internet. Sehingga klien Anda dapat dengan mudah mendapatkannya, hanya dengan memberitahukan link hosting tempat dimana Anda menyimpan file CD-i Anda. Selanjutnya klien Anda tinggal men-downloadnya.
            Kesan yang diberikan dari kehadiran CD-i ini mampu mengangkat citra perusahaan atau pengguna CD-i, yaitu praktis, elegan, hi-tech, dan eksklusif serta lebih personal. Bisa juga media CD-i ini disebut dengan versi offline dari Website, sehingga memungkinkan orang / konsumen yang jarang ber”seluncur” online dapat mengakses dari komputer atau laptop pribadinya.Bagaimana dengan fungsinya? CD-i mampu menawarkan begitu banyak pilihan konsep dan fungsi. Berikut fungsi dan manfaat dari CD-i :


1. CD Profil Perusahaan, Band, Personal
2. CD Katalog Produk atau Jasa
3. CD Annual Report
4. CD Presentasi (workshop, seminar, marketing, dll)
5. CD Interactive Slide Show   
6. CD Pendukung Informasi (dalam Buku, Seminar Kit, dll)
7. CD Simulasi Event atau Produk
8. dll (mungkin anda memiliki ide baru untuk konsep CD-i

            Kontennya pun juga dapat dirubah sesuai dengan yang dibutuhkan. Begitu juga dengan penyajian dalam kemasan (packaging) CD-i dapat dibuat / didesain sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Sehingga CD Interaktif merupakan salah satu media yang tepat untuk mengangkat citra perusahaan atau dalam aktivitas promosi. Disamping memberikan cukup banyak kemudahan, CD-i mampu memuat banyak sekali informasi bagi target market. Oleh karena itu Penulis membuat CD Interaktif Macromedia Flash 8 ini .














MAKSUD  DAN TUJUAN
  • Memberikan Kemudahan kepada para siswa dalam belajar macromedia flash 8
  • Memberikan Kemudahan  kepada guru dalam mengajar  animasi kepada para siswanya
  • Mendapatkan nilai yang baik dalam Ujian Komptensi Multimedia
  • Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara siswa dengan lingkungan dan kenyataan
  • Memungkinkan siswa belajar sendiri-sendiri menurut kemampuan dan minatnya
  • Merangsang siswa untuk tidak mudah lupa pada materi yang sudah dipelajari
  • Dapat mengaktifkan siswa dalam memberikan tanggapan, umpan balik dan mendorong siswa untuk melakukan praktek-praktek dengan benar
















Isi CD Interaktif 
Isi  CD Interaktif Macromedia  adalah
Home
Home ini adalah awal pertama kali kita masuk. Dan menjadi halaman awal dalam cd interaktif ini. Home ini berisi animasi yang menunjukkan isi atau judul CD interkatif ini.
Profile
Profile ini berisikan tentang biodata dari sang pembuat cd interaktif ini
Berikut adalah biodatanya
Biodata
Nama               : Muhammad Azmi Habiburrahman
TTL                 : 1 November 1993
Jenis Kelamin    : Laki- laki
Agama : Islam
Pendidikan        : Kelas XII Multimedia SMKN 7 Jakarta
Hobi                 : Main Komputer
Cita –cita          : Menjadi Guru Multimedia
No Telp            :085695012610
Email                :Habiburrahman.azmi07@gmail.com
Alamat             : Jl Palmeriam No.15 Rt 014/07  Palmeriam, Matraman Jakarta Timur

Gallery

Gallery ini berisi contoh- contoh hasil flash animasi 2 dimensi

Ini adalah salah satu contoh animasi 2 dimensi yang akan dimasukkan kedalam CD Interaktif.



 

                                                                                                                                        







Exit
Exit adalah halaman sebagai transisi sebelum keluar dari CD Interaktif

Tutorial
Tutorial adalah inti dari CD Interaktif ini yaitu berisi tutorial/ cara-cara pembuatan animasi di Macromedia Flash 8. Tutorial ini terbagi menjadi 3 yaitu :
  1. Tutorial Dasar
                       Tutorial dasar ini berisikan dengan dasar-dasar dan pengenalan area
kerja dan toolbox di Macromedia Flash 8.

  1. Tutorial Menengah
                       Tutorial Menengah ini mempelajari animasi 2 dimensi dengan membuat teks berjalan dan membuat animation tween

  1. Tutorial Profesional
                       Tutorial Profesional ini mempelajari bagaimana kita membuat website sederhana.




                      









Pengenalan Flash 8  
Apa itu Macromedia Flash?
Macromedia Flash adalah sebuah program grafis dan animasi yang keberadaannya ditujukan bagi pecinta desain dan animasi untuk berkreasi membuat animasi web interkatif, film animasi kartun, presentasi bisnis atau kegiatan, company/organization profile dan game flash yang menarik. Oleh karena itulah, maka pada program Macromedia Flash ini disediakan berbagai  fasilitas serta kemampuan penunjang lainnya yang berfungsi sebagai sarana untuk berkreasi guna melahirkan ide-ide yang tersimpan didalam pikiran kita. Dengan begitu, terbukalah jalan untuk menyalurkan ide-ide cemerlang yang kita miliki untuk mewujudkan karya – karya kita.
Maromedia Flash, sebagai program multimedia dan animasi, mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan program animasi lainnya, yaitu:
·         Seorang pemula yang masih awam terhadap dunia desain dan animasi dapat dengan mudah mempelajari dan memahami macromedia flash tanpaharus dibekali dasar pengetahuan yang tinggi tentang bidang tersebut.
·         Pengguna  program Macromedia Flash dapat dengan mudah dan bebas dalam berkreasi membuat animasi dengan gerakan luwes(bebas)sesuai dengan alur adegan animasi yang diinginkan.
·         Macromedia flash ini dapat menghasilkan file dengan ukuran kecil. Hal ini dikarenakan, flash menggunakan animasi dengan berbasis vector  dan juga ukuran file flash yang kecil berdampak tidak dibutuhkannya waktu loading yang lama untuk membuka halaman web tersebut.
·         Macromedia Flash menghasilkan file bertipe (ekstensi).FLA yang bersifat fleksibel karena dapat mengkonersikan memjadi file berekstensi .swf, .html, .gif, .jpg, .png, .exe, .mov. Hal ini memungkinkan penggunaan program Macromedia Flash ini untuk berbagai keperluan yang kita inginkan.

Area Kerja Flash 8
Setiap program desain dan animasi dibuat dengan  memiliki area kerja yang memiliki ke khasan tersendiri diantara satu program dengan program lainnya. Pada area kerja yang telah disediakan itulah kita diberikan kemudahan berupa tersediannya berbagai macam fasilitas yang akan kita gunakan untuk berkreasi membuat desai-desain sesuai dengan ide-ide yang didalam benak kita. Sama halnya dengan dengan program flash 8 ini yang pada area kerjanya dilengkapi dengan tiga komponen utama yang penting yaitu ToolBox, Timeline, Stage. Ketiga komponen tersebut ditunjang lagi  dengan dua komponen lain, yaitu Menu dan Panel.


I.       ToolBox

Satu dari tiga komponen utama pada Flash 8 yang berisi alat-alat yang berguna pada saat  menggambar dan mewarnai objek telah kita buat stage. Selain itu pula, pada toolbox ini terdapat pula alat pendukung yang berguna untuk mengatur pandangan kerja pada saat bekerja di stage.



 
















Toolbox ini akan kita bagi menjadi tiga bagian penting berdasarkan kegunaannya yaitu:

a.       Tools
Arrow tool : digunakan untuk memilih objek yang akan dimodifikasi dan  dipindahkan pososo objek pada stage.

Subselection tool: digunakanuntuk memilih objek dan mengubah bentuk    dengan mengubah posisi titik-titik pada line, rectangle dan oval

Line tool : digunakan untuk membuat objek garis pada stage .
                
Lasso Tool : digunakan untuk memilih sebagaian dari objek yang ada pada stage.

Pen Tool : digunakan untuk membuat objek berupa garis dengan varisasi garis lengkung dengan mengubah posisi titik- titik pada garis.

Text tool : digunakan untuk membuat objek berupa tulisan (teks)

Oval tool : digunakan untuk membuat objek berbentuk lingkaran

Rectangle tool : digunakan untuk membuat objek berbentuk kotak

Pencil tool : digunakan untuk membuat objek dengan cara menggambar

Brush tool : digunakan untuk membuat objek dengan alat menyerupai kuas air.

Free Transform tool : digunakan untuk mengubah bentuk  objek pada stage.

Fill Transform tool : digunakan untuk mengubah posisi pewarnaan gradasi.

Ink Bootle tool : digunakan untuk mengubah stroke color pada suatu objek

Paint Bucket tool : digunakan untuk mengubahwarna objek pada fill color.

Eyedropper tool : digunakan untuk mengambil warna dari objek lain.

Eraser tool : digunakan untuk menghapus stroke color maupun fillcolor pada objek. Terdapat lima jenis pada eraser tool, yaitu :
a.       Eraser Normal
b.       Eraser Fills
c.       Eraser Lines
d.       Eraser Selected Fills
e.       Eraser Inside
b.      View

Hand tool : digunakan ntuk menggeser pandangan pada layar ketika bekerja di stage.

Zoom tool : digunakan untuk memperbesar maupun memperkecil pandangan kerja terhadap suatu objek. Zoom dibagi menjadi 2 yaitu :
1.       Zoom in : untuk memperbesar pandangan kerja terhadap suatu objek.
2.       Zoom out : untuk memperkecil pandangan kerja terhadap suatu objek.

c.       Colors
Stroke color : menunjukan pilihan warna aktif yang akan muncul pada stroke color dari suatu objek yang dibuat.
Fill color : menunjukan pilihan warna aktif yang akan muncul pada fill color dari suatu objek yang dibuat.
Black and White : digunakan untuk mengubah stroke color dan fill color pada suatu objek secara otomatis menjadi hitam dan putih.
No color : digunakan untuk menghilangkan warana pada stroke color  dan fill color.
Swap color : digunakan untuk menukar stroke color dan fill color pada suatu objek terpilih.
Pada color terdapat tiga options yang akan membantu kita untuk melakukan pengaturan terhadap suatu objek gambar yang kita buat:

1.       Snap to object : digunakan untuk menghubungkan garis-garis secara otomatis pada object yang saling bertimpa.
2.       Smooth : digunakan untuk memodifikasi garis menjadi bentuk lengkung tanpa sudut .
3.       Straighten  : digunakan untuk memodifikasi garis menjadi lengkung garis tajam tanpa sudut

II.    Timeline

Komponen terpenting pada flash 8 pada saat membuat animasi. Pada timeline ini kita dapat mengatir lamnya suatu animasi dijalankan, mengatur kecepatan suatu animasi ketika dijalankan, dan mengatur banyaknya layer yang akan digunakn dalam pembuatan desain animasi.

Berikut adalah gambar tampilan Timeline beserta bagian – bagian yang mempunyai peran penting dalam pembuatan animasi.
Play head : bagian pada timel line berupa garis vertical merah yang berfungsi sebagai petunjuk frame yang sedang ditampilkan.
Layer : bagian pada Timeline yang dapat diibaratkan sebagai lapis demi lapis kertas transparan yang jumlahnya dapat kita tambah atau kurang. Pada dasarnya layer ini akan memudahkan kita untuk mengatur desain animasi yang menggunakan objek dalam jumlah banyak.
Insert layer : tombol yang berfungsi untuk menambah jumlah layer yang akan digunakan
Delete layer : tombol yang berfungsi untuk mengurangi jumlah layer yang akan digunakan.
Insert layer folder : tombol yang berfungsi untuk menambahkan folder pada layer yang berfungsi  mengelompokan layer.
Show / hide layer : tombol yang berfungsi untuk memunculkan atau menyembunyikan sementara objek pada timeline.
Lock/unlock all layer : tombol yang berfungsi untuk mengunci  objek yang terdapat pada layer.
Show all layer : tombol yang berfungsi untuk menentukan stroke color dan fill color yang akan di tampilkan pada stage.
Frame : bagian timeline yang mempunyai  fungsi untuk mengatur susunan waktu di jalankannya suatu animasi.
Key frame : bagian timeline yang mempunyai  fungsi untuk sebagai pembatas gerakan ketika suatu animasi di gerakan.
Blank key frame : bagian timeline yang mempunyai  fungsi untuk membuat key frame yang kosong.
Onion skin buttons : tombol-tombol yang berfungsi untuk menunjukan between frame animation, yaitu proses penggambaran, pergerakan dan pembentukan animasi dr key frame awal hingga akhir.
Curren frame position : bagian timeline yang mempunyai  fungsi sebagai penunjuk posisi frame yang sedang di tampilkan stage.
Frame rate : bagian timeline yang mempunyai  fungsi untuk menunjukan besarnya kecepatan pada saat animasi di jalankan.
Elapsed time : bagian timeline yang mempunyai  fungsi untuk menunjukan lamanya waktu untuk menjalankan suatu animasi dari posisi awal hingga akhir.
III. Stage

Komponen pada flase yang berbentuk persegi dengan default color berwarna putih. Stage ini adalah tempat kita untuk menggambar dan mengatur posisi dari objek dan teks yang telah kita buat.

IV.  Menu

Komponen penunjang pada flase yang terdiri atas file, edit, view, insert, modify, teks, control, window, help. Masing-masing bagian dari komponen menu ini mempunyai fungsi-fungsi yang berbeda tergantung dari menu yang di tampilkan pada setiap bagian.

V.     Panel

Komponen penunjang pada flase yang berisi perintah-perintah yang berguna untuk mengatur dan memodifikasi objek. Animasi dan teks yang di pilih. Panel-panel yang sering di gunakan adalah panel color, panel library, panel option, panel property

Konsep Library, Symbol & Instance.


















I.                   Library
Library adalah sebuah fasilitas berupa panel yang dapat kita umpamakan sebagai sebuah tempat penyimpanan dan pendataan. Yang disimpan ke dalam libraby adalah symbol yang akan menjadi bahan baku untuk membuat animasi. Symbol yang akan kita buat akan secara otomatis tersimpan didalam library sekaligus nama dan jenis symbol tersebut akan terdata juga didalam library. Berikut ini adalah bagian bagian pada Library :
Library’s name : berfungsi untuk menunjukan nama library yang sedang aktif.
Symbol’s preview : berfungsi untuk menampilkan tampilan symbol yang sedang dipilih.
Sort order : berfungsi untuk mengatur urutan symbol yang terdapat pada library.
Wide dan narrow state : berfungsi untukmemperbesar dan memperkecil
New symbol : berfungsi untuk membuatsymbol dengan nama dan jenis yang baru.
New folder : berfungsi untuk menambahkan folder didalam library uang kemudian megelompokkan symbol – symbol yang sesuai.
Item properties : berfungsi untuk mengatur perubahan nama dan jenis symbol yang dipilih dari dalam panel library.
Delete : berfungsi untuk membuang symbol dari dalam library.
II.                Symbol
Symbol adalah sebuah bentuk tetap dari suatu objek tertentu. Symbol ini didapat dari objek – obejk yang dapat berupa objek gambar (bitmap,vektor), teks animasi berupa kumpulan potongan gambar, dan objek objek berjenis lainnya. Symbol yang kita buat otomatis akan masuk kedalam library.                                                  Terdapat tiga jenis symbol yaitu :
1.       Movie Clip : adalah jenis symbol berupa objek – objek yang memiliki karakteristik sebagaiobjek yang beranimasi.
2.       Button       : adalah jenis symbol yang berupa objek statis atau beranimasi yang berfungsi sebagai tombol operasional untuk menjalankan perintah – perintah tertentu.
3.       Grapich     : adalah symbol berupa objek – objek yabg mempunyai karakteristik sebagai objek statis tidak beranimasi.

III.             Instance
Apabila sebelumnya dikatakn bahwa symbol itu diibaratkan sebagai induknya objek, maka instance itu kita ibaratkan seperti keturunan dari  symbol itu sendiri. Yang membedakan antara symbol dan instance adalah hasil reproduksi symbol yang ditempatkan pada stage.
Menggunakan instance Editor stage
Pada  cara kedua ini selain kita dapat melakukan editing berupa memodifikasi karakteristik pewarnaan pada instance, kita juga bias melakukan modifikasi dalam bentuk objek. Terdapat tiga pilihan edit pada instance yaitu :
1.       Edit           : untuk melakukan editing instance pada instance editor stage pada posisi yang berbeda dengan posisi awal instance distage utama.
2.       Edit in Place : untuk melakukan editing instance pada instance editor dengan posisi yang sama dengan posisi awal instance di stage utama.
3.       Edit in New Window : untuk melakukan editing instance dengan menggunakan Window yang berbeda.

Konsep animasi dalam flash
            Pada dasarnya terdapat dua teknik animasi dalam program flash ini, yaitu animasi frame by frame dan animasi twen.
I.                   Animasi frame by frame
Teknik ini merupakan cukup kompleks dan rumit. Hal ini dikarenakan animasinya frame by frame, setiap frame pada timeline terisi oleh keyframe-keyframe yang didalamnya terdapat objek-obejk yang berbeda. Sederhananya teknik animasi ini hamper sama sepertiteknik pembuatan film kartun dijaman dulu ketika belum terdapat alat-alat secanggih computer. Dimana untuk menghasilkan sebuah animasi, sang animator harus membuat objek yang berjumlah lebih dari satu gambar objek yangberbeda baik ukuran maupun posisinya. Kekurangan dari teknik ini adalah kita harus membuat objek – objek dengan bentuk dan  posisi yang berbeda pada setiap keyframe untuk menghasilkan suatu gerakana animasi yang bagus.
II.                Animasi Tween
Teknik ini dapat diakatakan jauh lebih mdah dibandingkan dengan teknik animasi frame by frame. Pada teknik ini kita tidak perlu membuat objek satu persatu pada  setiap framenya. Konsep dasar animasi tweening ini adalah kita hanya perlu membuat paling sedikitnya menempatkan objek didua keyframe, yaitu pada pada kayframe awal dan keyframe akhir. Sedangkan objek –objek yang berada diantara keyframe awal dan akhir akan diatur secara otomastis. Satu hal yang perlu diperhatikan bahwa satiu objek yang animasikan membutuhkan satu layer untuk menempatkan objek yang dianimasikan membutuhkan satu layer untuk menempatkan objek tersebut. Terdapat dua jnis animasi tweening yaitu motion tween dan shape tween.
a.       Animation Motion Tween
Seseuai dengan namanyaa yang berarti pergerakan, pada intinya teknik animasi ini berhubungan denga pergerakan suatu objek dari keadaan awal hingga akhir. Oleh karena itu yang bias dianimasikan hanya objek yang telah berbentuk symbol, baik itu movie clip, button dan grapich.
b.      Animation Shape Tween
Pada dasarnya animasi ini sama seperti animasi motion tween, hanya saja yang menjadi perbedaan mendasar pada teknik ini adalah terletak apada objek yang digunakan, yaitu objek shape. Selain dari adanya perbedaaan jenis objek, yang jadi perbedaan yang cukup signifikan adalah ukuran file kitika disimpan. Pada animasi  shape tween ini memiliki ukuran lebih besar diantara animasi motion tween.







       
Langkah kerja pembuatan CD Interaktif :
Alat dan bahan
Alat :
·         Monitor
·         CPU
·         Mouse
·         Keyboard
·         Headset + microphone
·         Printer berwarna
Bahan
·         CD RW
·         Label CD
·         Kotak CD
Software
·         Microsoft office
·         Macromedia Flash 8
·         Nero
·         Converter Video
·         Adobe audition
·         Ulead
·         Camtasia
·         Adobe Photoshop
·         Corel Draw
·         3D Max








Langkah pembuatan CD Interaktif
1.       Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan dalam pembuatan CD Interaktif
2.       Kumpulkan  semua bahan/isi yang akan ditaruh dalam CD interaktif . seperti teks isi,video tutorial contoh animasi 2 dan 3 dimensi dalam satu tempat (CD RW)
3.       Membuat model logo yang akan di taruh dalam CD Interaktif. Logo yang dibuat adalah logo sendiri dan Logo Flash yang di kerjakan di Corel Draw.
4.       Setelah selesai simpan dalam bentuk .cdr dan .jpg.
5.       Lalu mengedit suara yang akan menjadi background  dalam  CD Interaktif di adobe audition.
6.       Setelah selesai simpan dalam bentuk file mentashnya dan juga file hasilnya yaitu .wav / .mp3
7.       Mengolah gambar/photo yang akan dibuat slide shownya di photoshop agar lebih bagus hasilnya.
8.       Setelah selesai simpan dalam bentuk .psd dan .jpg
9.       Setelah  itu baru buka macromedia flash 8 untuk membuat CD Interaktifnya.
10.   Lalu impor semua fie/ bahan yang akan dimasukkan ke dalam CD Interaktif seperti : photo, video, audio, teks, animasi 2 & 3 dimensi.
11.   Setelah mengimpor maka kita akan mulai membuat intro yang akan muncul saat pertama kali cd interaktif dimulai.
12.   Intro ini berisikan tentang animasi teks judul dari CD interaktif itu sendiri.
13.   Lalu setelah itu buat tampilan awal (Home) sebagai tampilan pertama yang akan muncul setelah intro selesai.
14.   Tampilan awal ini akan dijadikan template dalam CD interaktif ini. Jadi nanti yang akan berubah hanya isi atau kontennya saja sedangkan desain tidak berubah.
15.   Setelah selesai  baru kita akan membuat konten/ isinya.
16.   Pertama membuat konten profile, konten profile ini berisi tentang profil pembuat CD Interaktif. Yang isinya adalah biodata dari sang pembuat CD Interaktif.
Contoh :   pertama kita membuat sebuah animasi untuk buttonnya dengan menggunakan movie clip. Buatlah kotak, lalu convert to symbol movie clip
17.   Kedua membuat konten Gallery, konten ini berisi tentang contoh – contoh animasi 2 dimensi.
18.   Ketiga membuat konten exit, konten ini hanya sebagai  transisi sebelum  keluar dari CD Interaktif.
19.   Keempat membuat konten pengenalan flash, konten ini berisi tentang materi dasar Macromedia Flash 8.  
20.   Kelima membuat konten tutorial, konten ini berisi tentang video tutorial.
21.   Setelah semua semua konten selesai dibuat. Maka setting publish ke .exe.
22.   Lalu di publish ke .exe yang sebelumnya susah di save dalam file .fla
23.   Setelah proses pembuatan di macromedia flash 8 maka setelah itu kumpulkan semua bahan mentah dan file akhir menjadi satu folder .
24.   Buatlah file autorun terlebih dahulu.
25.   Lalu Masukkan CD – /R RW kosong kedalam CPU dan semua data file di burn kedalam CD.
26.   Setelah selesai  dicoba kembali apakah bisa di jalankan atau tidak?
27.   Kalau bisa dijalankan maka buatlah Cover CD dan Label CD untuk dipasang/ditempel dalam CD.
28.   Cover CD dan label CD dibuat di Corel Draw.
29.   Setelah selesai lalu diprint menggunakan printer bewarna  dengan bahan  kertas poto serta label CD.
30.   Lalu label CD dipasangkan ke CD  dan  Cover CD dipasang ke kotak CD.
31.   Setelah itu masukkan CD kedalam kotak  CD.
32.   Maka selesai sudah pembuatan CD interaktif ini.

PENUTUP

            Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala bimbingan dan rahmatnya selama penulis menyusun proposal ini. Dengan tersusunnya karya tulis ini berarti telah terpenuhi sebagai tugas penulis dalam rangka menambah nilai dalam Uji Kompetensi Multimedia.

            Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan karya tulis ini masih belum sempurna dan masih banyak kekurangan-kekuranan. Namun berkat bimbingan dan pengarahan Bapak/Ibu guru serta beberapa pihak maka penyusun dapat menyelesaikan proposal ini dengan baik.
Untuk ini pada kesempatan ini tak lupa penyusun mohon maaf yang sebesar-besarnya bila dalam penyusunan karya tulis ini masih belum sempurna.  Dan akhirnya penyusunan berharap semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. 




Selasa, 15 Februari 2011

Contoh Poster



Tugas Kimia

Nama : Muhammad Azmi Habiburrahman
Kelas   : XII MM

Asam-Basa

            Asam dan Basa merupakan dua golongan zat kimia yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Berkaitan dengan sifat asam Basa, larutan dikelompokkan dalam tiga golongan, yaitu bersifat asam, bersifat basa, dan bersifat netral. Asam dan Basa memiliki sifat-sifat yang berbeda, sehingga dapat kita bisa menentukan sifat suatu larutan. Untuk menentukan suatu larutan bersifat asam atau basa, ada beberapa cara. Yang pertama menggunakan indikator warna, yang akan menunjukkan sifat suatu larutan dengan perubahan warna yang terjadi. Misalnya Lakmus, akan berwarna merah dalam larutan yang bersifat asam dan akan berwarna biru dalam larutan yang bersifat basa. Sifat asam basa suatu larutan juga dapat ditentukan dengan mengukur pH-nya. pHmerupakan suatu parameter yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman larutan. Larutan asam memiliki pH kurang dari 7, larutan basa memiliki pH lebih dari 7, sedangkan larutan netral memiliki pH=7. pH suatu larutan dapat ditentukan dengan indikator pH atau dengan pH meter.


Teori Asam-Basa Arrhenius

            Sejak berabad-abad yang lalu, pakar kimia mendefinisikan asam dan basa berdasar sifat larutannya. Larutan asam memiliki rasa masam dan bersifat korosif (merusak logam, marmer, dan berbagai bahan lain). sedangkan basa berasa agak pahit dan bersifat kaustik ( licin).
Namun ada beberapa pendapat yang menjelaskan penyebab sifat asam dan basa. Pada tahun 1777, Antoine Laurent Lavoisier (1743-1794) mengemukakan bahwa asam mengandung unsur oksigen. Davy kemudian menyimpulkan bahwa unsur hidrogenlah yang merupakan unsur dasar asam. Kemudian tahun 1814 Joseph Louis Gay-Lussac (1778-1850) menyimpulkan bahwa asam adalah suatu zat yang dapat menetralkan alkali dan kedua golongan senyawa itu hanya dapat didefinisikan dalam kaitan satu dengan yang lain.
Namun konsep/pendapat yang cukup memuaskan, dan dapat diterima hingga saat ini dikemukakan oleh Svante August Arrhenius (1859-1927), yaitu :

Asam
asam adalah zat yang dalam air melepaskan ion H+. dengan kata lain, pembawa sifat asam adalah ion H+. dan dirumuskan dengan
HxZ(aq)---------»xH+(aq) + Zx-(aq)

Basa
basa adalah zat yang dalam air menghasilkan ion hidroksida (OH-). dengan kata lain, pembawa sifat basa adalah (OH-). dan dirumuskan dengan


M(OH)x(aq)---------»Mx+(aq) + xOH-(aq)


Titrasi Asam Basa
          
Titrasi merupakan suatu metoda untuk menentukan kadar suatu zat dengan menggunakan zat lain yang sudah dikethaui konsentrasinya. Titrasi biasanya dibedakan berdasarkan jenis reaksi yang terlibat di dalam proses titrasi, sebagai contoh bila melibatan reaksi asam basa maka disebut sebagai titrasi asam basa, titrasi redox untuk titrasi yang melibatkan reaksi reduksi oksidasi, titrasi kompleksometri untuk titrasi yang melibatan pembentukan reaksi kompleks dan lain sebagainya. (disini hanya dibahas tentang titrasi asam basa)
Zat yang akan ditentukan kadarnya disebut sebagai “titrant” dan biasanya diletakan di dalam Erlenmeyer, sedangkan zat yang telah diketahui konsentrasinya disebut sebagai “titer” dan biasanya diletakkan di dalam “buret”. Baik titer maupun titrant biasanya berupa larutan.

Prinsip Titrasi Asam basa
Titrasi asam basa melibatkan asam maupun basa sebagai titer ataupun titrant. Titrasi asam basa berdasarkan reaksi penetralan. Kadar larutan asam ditentukan dengan menggunakan larutan basa dan sebaliknya.
Titrant ditambahkan titer sedikit demi sedikit sampai mencapai keadaan ekuivalen ( artinya secara stoikiometri titrant dan titer tepat habis bereaksi). Keadaan ini disebut sebagai “titik ekuivalen”.
Pada saat titik ekuivalent ini maka proses titrasi dihentikan, kemudian kita mencatat volume titer yang diperlukan untuk mencapai keadaan tersebut. Dengan menggunakan data volume titrant, volume dan konsentrasi titer maka kita bisa menghitung kadar titrant.
Cara Mengetahui Titik Ekuivalen
Ada dua cara umum untuk menentukan titik ekuivalen pada titrasi asam basa.
1. Memakai pH meter untuk memonitor perubahan pH selama titrasi dilakukan, kemudian membuat plot antara pH dengan volume titrant untuk memperoleh kurva titrasi. Titik tengah dari kurva titrasi tersebut adalah “titik ekuivalent”.
2. Memakai indicator asam basa. Indikator ditambahkan pada titrant sebelum proses titrasi dilakukan. Indikator ini akan berubah warna ketika titik ekuivalen terjadi, pada saat inilah titrasi kita hentikan.
Pada umumnya cara kedua dipilih disebabkan kemudahan pengamatan, tidak diperlukan alat tambahan, dan sangat praktis.
Indikator yang dipakai dalam titrasi asam basa adalah indicator yang perbahan warnanya dipengaruhi oleh pH. Penambahan indicator diusahakan sesedikit mungkin dan umumnya adalah dua hingga tiga tetes.
Untuk memperoleh ketepatan hasil titrasi maka titik akhir titrasi dipilih sedekat mungkin dengan titik equivalent, hal ini dapat dilakukan dengan memilih indicator yang tepat dan sesuai dengan titrasi yang akan dilakukan.
Keadaan dimana titrasi dihentikan dengan cara melihat perubahan warna indicator disebut sebagai “titik akhir titrasi”.

Rumus Umum Titrasi
Pada saat titik ekuivalen maka mol-ekuivalent asam akan sama dengan mol-ekuivalent basa, maka hal ini dapat kita tulis sebagai berikut:
mol-ekuivalen asam = mol-ekuivalen basa
Mol-ekuivalen diperoleh dari hasil perkalian antara Normalitas dengan volume maka rumus diatas dapat kita tulis sebagai:
NxV asam = NxV basa
Normalitas diperoleh dari hasil perkalian antara molaritas (M) dengan jumlah ion H+ pada asam atau jumlah ion OH pada basa, sehingga rumus diatas menjadi:
nxMxV asam = nxVxM basa
keterangan :
N = Normalitas
V = Volume
M = Molaritas
n = jumlah ion H+ (pada asam) atau OH – (pada basa)
Anda bisa menggunakan rumus diatas bila anda menhadapi soal-soal yang melibatkan titrasi